TOBA, metro24jam.com – Jonhal Tambunan (54) terkapar setelah dianiaya dan ditikami 2 pria di depan rumahnya di Desa Tambunan Lumban Pea, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba, Sabtu (09/01/2021) sore kemarin.
Akibatnya, pria berusia 54 tahun tersebut mengalami sejumlah luka tikam di sekujur tubuhnya. Kejadian itu pun spontan menggegerkan warga setempat.
Pihak keluarga Jonhal kemudian melarikannya ke rumah sakit lalu membuat pengaduan ke Mapolsek Balige. Polisi langsung bergerak dan berhasil meringkus kedua pelaku pada Minggu (10/01/2021) dinihari dan sore.
Kapolsek Balige AKP Agus Salim Siagian dalam keterangannya kepada awak media melalu Kanit Reskrim Iptu Libertius Siahaan, Minggu (10/01/2021), membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Ia menjelaskan, kedua tersangka yang diamankan adalah abang beradik DOH (36) serta DPH (32). Keduanya warga Jalan Patuan Nagari, Kelurahan Pardede Onan, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba.
“DPH ditangkap pada Minggu (10/01/2021) sekira 01.00 Wib, sedangkan DOH ditangkap Minggu siang sekira pukul 14.00 Wib,” jelas Libertius Siahaan.
Ia menjelaskan, peristiwa berawal ketika DOH dan DPH mendatangi kediaman Jonhal Tambunan Sabtu (09/01/2021)) sekira pukul 16.35 Wib.
Setibanya di rumah Jonhal, keduanya langsung menggedor pintu sembari berteriak. “Dimana kau Jonhal?” Sergah keduanya, seperti disampaikan Itu Libertius Siahaan.
“Lalu korban membuka pintu dan kedua tersangka langsung melakukan penganiayaan menggunakan senjata tajam jenis mandau. Akibatnya, korban mengalami 8 luka tusukan pada bagian punggung dan tangan,” katanya.