News

Sambil menahan sakit akibat lebam di leher dan kepalanya, Feri Gunawan (22), mendatangi Polsek Siantar Barat, Senin (21/12/2020) sekira pukul 15.10 Wib.

Pria lajang asal Kabupaten Batubara yang sehari-hari bekerja di Rumah Makan (RM) Soto Medan Kak Willy, Jalan Kartini, Siantar Barat, hendak mengadukan penganiayaan yang dialaminya, Minggu (20/12/2020) dinihari kemarin.

Saat ditemui Metro24jam.com, Feri mengaku tidak tahu sebab musabab, ataupun mengenali pria yang telah melakukan penganiayaan terhadap dirinya itu.

“Saya tidak tahu apa permasalahan. Tapi tiba-tiba saja dia langsung main pukul sama saya. Padahal, saya nggak kenal sama sekali dengan pelaku,” tutur Feri Gunawan, yang selama ini ngekos di rumah majikannya.

Dalam rekaman CCTV yang diperoleh Metro24jam.com, saat itu Feri hendak mengantarkan pesanan makanan. Tiba-tiba, pria bertubuh tinggi dan mengenakan celana dan baju kaos hitam itu mendatangi Feri.

Begitu dekat, pria itu langsung melayangkan tinjunya ke wajah pegawai rumah makan tersebut.

“Sempat saya tanya, apa permasalahan sehingga dia langsung main pukul. Tapi dibilangnya, ‘Ku retakkan ginjal mu nanti!’,” sebut Feri.

Bersamaan dengan itu, satu lagi tinju pria tersebut mendarat di wajah Feri.

Puas memukuli Feri, pria yang juga mengenakan topi hitam itu tanpa basa-basi langsung pergi begitu saja.

“Saya gak pernah punya masalah. Sama orang itu pun baru sekali itu ketemu. Ada kawan dan tukang parkir yang melihat saat saya dipukuli. Tapi tidak ada yang mau menolong. Diam aja orang itu,” ungkapnya.

Kasubbag Humas Polres Pematang Siantar, Iptu Rusdi Ahya ketika dikonfirmasi mengatakan, bahwa Sat Reskrim masih mengambil keterangan Feri untuk melengkapi pengaduannya. (*)