r Asner Silalahi MT mendengarkan sejumlah persoalan yang dihadapi warga ketika melakukan jalan pagi dan sosialisasi serta pembagian masker kepada di Kelurahan Bane, Siantar Utara, Sabtu (21/11/2020) sekira pukul 08.30 Wib.
Beberapa warga mengeluhkan jalan setapak berlumpur di pinggiran Kota Pematang Siantar, terutama di Jalan Sekanauli. Mereka juga menyampaikan soal drainase yang kurang sempurna di Jalan Pelekat.
Selain itu, warga juga menyebutkan persoalan sampah, tanah wakaf serta UMKM khususnya pengusaha tenun, kepada Calon Wali Kota Pematang Siantar itu.
“Kami berharap nantinya agar Pak Asner Silalahi memperhatikan kampung kami yang sampai saat ini masih berlumpur karena belum diperbaiki,” pinta Jasirman Saragih.
Ia juga mengeluhkan soal drainase dan trotoar di Jalan Pelekat.
Sedangkan Pdt Liharman Saragih berharap jika Asner dipercaya memimpin Pematang Siantar, agar seluruh program yang dijanjikan dapat dilaksanakan dan dikerjakan dengan baik.
“Namun, tugas utama kita yang pertama adalah bagaimana supaya Asner menang. Selanjutnya kita mengharapkan apa program yang sudah dibuat dapat di kerjakan,” kata mantan praeses GKPS Tebing Tinggi tersebut.
Pdt Saragih juga berpesan agar Asner memberdayakan semua etnis untuk membuat Kota Pematang Siantar lebih maju.
Di akhir sesi tanya jawab, Pdt Saragih berharap upaya penanggulangan peredaran narkoba yang semakin marak.
Ia berharap, jika terpilih nantinya, Asner dapat bekerjasama dengan penegak hukum dan membuat suatu terobosan untuk menggerakkan pemuda dengan suatu kegiatan positif.
“Tuhanlah yang menempatkan bapak sebagai walikota yang terbaik yang benar benar mampu mensejahterahkan warga Pematangsiantar,” pungkasnya.
Usai mendengar keluhan warga, Asner Silalahi terlebih dahulu menjelaskan perjalanannya menjadi calon tunggal di Kota Pematangsiantar, dan ia yakin bahwa semua itu adalah berkat dari Tuhan yang harus dikerjakan dengan baik.
Semua itu, sebut Asner Silalahi, akan dilakukan dengan rendah hati dan berpihak kepada rakyat melalui program yang telah direncanakan secara khusus. Ia menjelaskan, pada saat pandemi akan membuat posko-posko kesehatan di tingkat kelurahan dengan memberdayakan kaum milenial.
“Sedangkan untuk ibu-ibu hamil nantinya akan diberikan asupan gizi yang memadai. Karena kita ke depan menginginkan akan lahir bayi di Siantar yang memiliki IQ tinggi,” ujarnya.
Selain kesehatan, program lainnya adalah membuat dan membentuk daerah wisata dengan tetap memperhatikan UMKM.
“APBD nanti akan dibuat untuk pro rakyat, pemerataan pembangunan dan lain sebagainya,”ujarnya.
Dalam rangka mengajak masyarakat menjauhi narkoba, Asner mengatakan, program yang telah disusun adalah membentuk sanggar-sanggar untuk menampung pemuda kreatif.
Di sanggar tersebut nantinya, mereka dapat mewujudkan kreasinya dan disibukkan dengan kegiatan kegiatan positif sesuai talenta masing-masing, sehingga terhindar dari kegiatan negatif.
Di akhir sambutannya, Asner mengajak warga tetap mematuhi protokol kesehatan, dan menghimbau warga untuk mensukseskan Pilkada dengan datang ke TPS pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang.
Kegiatan diakhiri dengan sosialisasi tata cara pencoblosan kertas suara dan doa bersama yang dipimpin Pdt Liharman Saragih STh. (*)
Sat Resnarkoba Polresta Deliserdang menangkap Kepala Desa Pulo Tagor Baru, Kecamatan Galang, Salimuddin dari kediamannya,…
Panglong pembuatan kusen dan pintu milik Marzul Efendi (39), di Gang Setia Budi Ujung, Dusun…
Api melahap 5 unit ruko di Jalan Rahmadsyah, Kota Matsum I, Kecamatan Medan Area, Rabu…
Di depan pintu masuknya terpampang nama 'Valentino'. Menurut warga setempat bangunan tersebut merupakan sebuah penginapan…
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, memimpin penataan Keramba Jaring Apung (KJA),…
Kapolres AKBP Akala Fikta Jaya didampingi Kasat Resnarkoba AKP Firman Peranginangin dan sejumlah Pejabat Utama…